Beberapa waktu lalu, Dinas Sosial Kalimantan Selatan menyelenggarakan bimbingan teknis koordinator dan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) yang diikuti 61 koordinator kabupaten/kota se-Kalsel.
Kepala Seksi Jaminan Sosial Keluarga Dinsos Kalsel, Sugiyono, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi antara pendamping dan koordinator se-Kalsel, mengingat banyaknya pekerjaan yang harus dilakukan.
“Kita harapkan untuk pembinaan terhadap pendamping PKH di kabupaten/kota dan menyamakan persepsi, dimana banyak kegiatan yang dilakukan Kementerian Sosial baik validasi, penyaluran bantuan serta penyamaan NIK dan KK,” ujar Sugiyono, Banjarmasin, Senin (8/3/2021).
Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut menghadirkan narasumber dari Kementerian Sosial, Direktorat Jaminan Sosial Keluarga, Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial, Bank BRI Kanwil Banjarmasin, dan SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan seperti Bappeda, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, serta Dinas Koperasi dan UMKM.
Dengan berbagai narasumber yang dihadirkan, Sugiyono pun berharap pendamping dan koordinator kabupaten/kota dapat menyerap ilmu dan bisa lebih maksimal dalam melaksakan program PKH dari Kemensos.
“Agar lebih giat karena kita dituntut untuk persamaan NIK dan KK harus sepadan dengan Dinas Kependudukan,” tukas Sugiyono. MC Kalsel/Rns