Sebagai langkah penguatan data statistik sekotral, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kalimantan Selatan selaku Wali Data tingkat daerah telah membuat website Satu Data Banua yang menyajikan data-data dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemprov Kalsel.
Kepala Diskominfo Kalsel, GT Yanuar Noor Rifai, menjelaskan untuk meningkatkan ketersedian data dan informasi statistik yang berkualitas, Diskominfo Kalsel juga telah melakukan koordinasi,integrasi, dan sinkronisasi kegiatan statistik baik yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah maupun swasta.
“Ini sudah kami lakukan kerja sama dengan statistik di Jakarta beberapa waktu lalu, selain itu juga dengan beberapa SKPD dengan membuat Pergub untuk menyikapinya,” ujar Rifai, Banjarbaru, Rabu (30/9/2020).
Sampai saat ini, tambah Rifai, Satu Data Banua telah menyediakan 202 data statistik dalam format terbuka dan mudah diakses serta digunakan kembali, dengan tujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pemerintah, sekaligus mendorong partisipasi masyarakat untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan Kalsel.
“Dan untuk tahun 2020 ini ada 170 item data statistik sektoral dari 26 SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalsel,” singkat Rifai.
Diakui Rifai, pada masa pandemi Covid-19 ini, Diskominfo Kalsel sebagai Wali Data mengalami beberapa hambatan dalam mengumpulkan data statistik.
“Meskipun ada beberapa hambatan, tidak mengurangi minat kami untuk mencari data-data statistik sektoral yang ada di lingkungan Pemprov Kalsel. Untuk pengembangan SDM kami sudah mengirimkan surat Gubernur Kalimantan Selatan ke MenpanRB, terkait Permintaan Tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN) lulusan Politeknik Statistik STIS Badan Pusat Statistik RI untuk bisa ditarik ke daerah,” kata Rifai.
Rifai pun berharap agar SKPD atau produsen data lainnya berperan aktif untuk memperkaya data statistik sektoral di Satu Data Banua. MC Kalsel/Jml