Pemerintah Kota Banjarmasin terus berupaya memberikan pelayanan moda transportasi yang nyaman bagi masyarakat. Hal itu ditunjukan dengan peluncuran Trans Banjarmasin di halaman PDAM Bandarmasih, Senin (17/2/).
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengatakan peluncuran Trans Banjarmasin merupakan bentuk komitmen dari Pemko Banjarmasin untuk memperbaiki moda transportasi masyarakat di Banjarmasin.
Ibnu menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Banjarmasin menargetkan agar Trans Banjarmasin bisa beroperasi di empat koridor pada tahun 2020 ini.
“Untuk sementara dua koridor dulu. Meskipun begitu, Pemerintah Kota Banjarmasin menargetkan Trans Banjarmasin ini beroperasi di empat koridor, ini kita lakukan secara bertahap. Hal tersebut ditunjukan dengan jumlah driver yang sudah memadai untuk empat koridor,” kata Ibnu.
Orang nomor satu di Kota Banjarmasin itupun berharap, peluncuran Trans Banjarmasin bisa menjadi penghubung dengan Bus Rapid Transit (BRT) Banjar Bakula milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
“Untuk pemenuhan empat koridor itu Pemko Banjarmasin menargetkan 20 sampai 24 unit Trans Banjarmasin. Semooga Trans Banjarmasin ini bisa menjadi feeder atau penghubung antara BRT Banjar Bakula,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Angkutan Orang Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Fajar Putra Nugroho mengatakan bahwa Trans Banjarmasin akan terintegrasi dengan BRT Banjar Bakula
“Ada beberapa halte yang terintegrasi dengan BRT, jadi nanti penumpang dari Banjarbaru bisa turun di halte Mapolresta Banjarmasin atau Siring 0 Km dan disambut dengan Trans Banjarmasin untuk wilayah yang tidak terjangkau BRT,” ujar Fajar.
Dikatakannya, bus yang mampu menampung 18 orang penumpang tersebut akan beroperasi di dua koridor yakni dari Terminal Ahmad Yani Km 6 sampai Rumah Sakit Daerah Ansari Saleh di jalan Brigjen Hasan Basri.
“Trans Banjarmasin ini nantinya akan beroperasi dari pukul 06.00-19.00 WITA dengan dua koridor yakni dari Terminal A. Yani Km 6 sampai Rumah Sakit Daerah Ansari Saleh di jalan Brigjen Hasan Basri,” tuturnya.
Untuk sementara, lanjutnya, Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin menggratiskan biaya Trans Banjarmasin sampai waktu yang belum ditentukan karena menunggu regulasi penetapan harga.
“Untuk sementara kita gratiskan dulu sampai penetapan regulasi harganya ditetapkan,” tukasnya. MC Kalsel/Jml
