Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Banjarbaru menggelar Pelatihan Kewirausahaan Ustadz – Ustadzah di Aula Koperasi UKM Kota Banjarbaru, Selasa (1/10/2019) yang diikuti 50 peserta terdiri dari ustad dan ustadzah di lingkup sekolah atau madrasah se-kota Banjarbaru.
Kegiatan yang mengusung tema Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Ustadz Ustadzah Menjadi Kreatif, Inovatif dan Mandiri tahun 2019 tersebut dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Kota Banjarbaru, Fakhruddin mewakili Wakil Walikota Banjarbaru, Darmawan Jaya.
Dalam sambutannya, Fakhruddin mengatakan dalam memasuki dunia usaha seseorang harus mampu mengkoordinir, mengelola serta memiliki keberanian untuk menghadapi tantangan dalam berwirausaha.
“Jadi, seorang wirausaha harus selalu memiliki komitmen yang tinggi dalam melakukan tugasnya untuk mencapai hasil yang maksimal dalam berwirausaha,” katanya.
Oleh karena itu, lanjut Fakhruddin seorang wirausaha haruslah tekun, ulet dan pantang menyerah untuk meraih kesuksesan usahanya.
“Maka dengan pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan ustad dan ustadzah pelopor ekonomi syariah yang handal ditengah masyarakat guna membangun kota banjarbaru,” ucapnya.
Dengan adanya pelatihan tersebut, Fakhruddin mengharapkan para ustad dan ustadzah tidak hanya mampu berdakwah namun dapat melakukan kegiatan bersama untuk mendukung perekonomian keluarga melalui wirausaha.
“Kunci untuk menjadi wirausahaan adalah dengan berani menciptakan peluang, terus berinovasi dan berani mengambil resiko dan dibarengi dengan kerja keras pantang menyerah serta terus berdoa,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP BKPRMI Kota Banjarbaru, Muhammad Ikhsan mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan dan meningkatkan pemahaman ustad dan ustadzah dalam berwirausaha sehingga mampu menunjang perekonomian keluarga.
“Jadi ustad dan ustadzah selain berdakwah harus bisa berinovasi untuk meningkatkan perekonomian keluarga dan syariah dengan cara memulai dan berani berwirausaha,” katanya. MC Kalsel/scw