Saat ini Kalsel sudah diakui sebagai daerah yang paling tertib dan aman oleh daerah-daerah lain.
“Hal ini tergambar dari kesadaran masyarakat Kalsel dalam menghadapi perbedaan yang ada termasuk perbedaan Suku, Agama, Ras maupun Antar golongan (Sara)” kata Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekda Kalsel, Heriansyah mewakili Gubernur Kalsel pada Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalsel, di auditorium Radio Republik Indonesia (RRI) Banjarmasin, Jum’at (17/5/2019).
Selanjutnya, Heriansyah menambahkan jika terjadi suatu benturan Sara maka jangan langsung bertindak emosi dan anarkis.
“Kita contoh para pendahulu kita dan duduk bersama mencari akar persoalannya kemudian kita selesaikan dengan cara musyawarah sebagaimana yang diajarkan para pendiri bangsa” tambahnya.
Ia juga berpesan kepada jajaran FKUB untuk membina dan membimbing masyarakat di Kalsel agar memiliki pemahaman yang lebih luas tentang makna toleransi, saling menghargai dan saling menghormati dengan yang lainnya.
“Melalui Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama ini, masyarakat kita semakin bertambah kuat dan lebih maju lagi untuk bersama-sama membangun Kalsel” pungkasnya. MC Kalsel/Ar
