Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor melakukan peletakan batu pertama pembagunan Mesjid Al Yaqin di Jalan Sungai Jingah RT 05 Banjarmasin, Kamis (13/9).
Pada peletakan batu ini turut hadir Walikota Banjarmasin atau yang mewakili, Camat Banjarmasin Utara, Lurah Sungai Jingah, Ketua dan Pengurus Mesjid Al Yaqin, Tokoh Agama dan para masyarakat Sungai Jingah.
Gubernur Provinsi Kalsel H. Sahbirin Noor dalam sambutannya mengatakan di Masjid Al-Yaqin ini pertama kali di masa kecil saya menuntut ilmu, untuk belajar mengaji dan adzan.
Keberadaan Masjid Al Yaqin yang memiliki andil dalam perjalanan hidup seorang Gubernur yang sering disapa Paman Birin dalam hal agama.
“Saya senang dapat bertemu kekawanan (teman-teman) yang ada di Sungai Jingah terlebih dapat bertemu dan bersilaturahmi dengan orang yang pernah mengajar saya membaca Al-Qur’an di Masjid Al Yaqin yaitu Penghulu Muhtar Salman,”ucapnya.
Selanjutnya dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama ini pembangunan masjid Al Yaqin Sungai Jingah Banjarmasin dapat berjalan dengan baik dan lancar serta dapat selesai sesuai dengan rencana.
“Dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama ini artinya tempat ibadah di banua kita akan bertambah,” kata Gubernur.
Sementara itu berdasarkan catatan kantor wilayah kementerian agama Provinsi Kalsel hingga sekarang tempat ibadah kaum muslim di Kalsel yaitu masjid mencapai lebih dari 2.640 buah.
“Dengan angka ini jika kita asumsikan dengan jumlah Kabupaten/Kota maka ada 200 masjid di setiap Kabupaten/Kota. Sedangkan jika diasumsikan dengan jumlah Kecamatan yaitu sebanyak 152 Kecamatan maka ada 17 masjid di setiap Kecamatan serta jika kita asumsikan dengan setiap desa/keluruahan di Kalsel sebanyak 2.008 maka di setiap desa ada mesjidnya,” terangnya.
Dikesempatan itu juga Gubernur Provinsi Kalsel H. Sahbirin Noor menyerahkan bantuan pribadi berupa uang tunai sebesar 100 juta untuk pembagunan Masjid Al Yaqin Kepada Ketua Pengurus Masjid Al Yaqin, Asidik. MC Kalsel/tgh
