Sekretaris Daerah Prov Kalsel menghadiri pembukaan Liga Santri Nusantara Regional III Kalsel dan Kalteng, Senin (30/7) di lapangan SKB Mulawarman Banjarmasin. Terselenggaranya Liga Santri Nusantara selain sebagai salah satu upaya meningkatkan prestasi sepakbola di daerah, juga upaya pencarian bibit-bibit pesepakbola di berbagai daerah khususnya dikalangan santri, karena para santri sama seperti generasi muda lainnya yang memiliki bakat, keahlian yang harus digali dan dikembangkan.
Para santri yang berkompetisi disini patut berbangga karena LSN bukan hanya ajang sepakbola antar santri di seluruh nusantara tetapi dapat menjadi ajang pembibitan pemain muda Indonesia. Acara tersebut diselenggarakan selama 10 hari dan terdiri dari 33 tim.
“Saya berharap santri-santri kebanggaan kita disini dapat menjadi pesepakbola professional dan menjadi bagian dari timnas Indonesia dimasa akan datang” ujarnya.
“Jika hal ini terwujud, maka sangat baik bagi perkembagan dunia olahraga atau persepakbolaan di negeri kita, karena santri sendiri memiliki kelebihan dari generasi-generasi muda lainnya, terutama dalam hal kegigihan, mental, ilmu agama serta akhlakul karimah” ucap Sekda menambah sambutan gubernur.
Gubernur berharap kepada para santri yang bertanding agar dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya bahwa tidak hanya pandai mengaji dan mengkaji kitab kuning, tetapi juga pandai mengolah si kulit bundar. Mc Kalsel/Rns