MoU Pemko Banjarmasin & Pelindo III

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina dan Direktur Utama PT Pelindo III, I Gusti Ngurah Askara Danadiputra menandatangani kesepakatan bersama, pembangunan Pelabuhan Trisakti Baru di Kelurahan Mantuil, Rabu (11/04/2018). MC Kalsel/rmd

Pemkot Banjarmasin dan PT Pelindo III (Persero) menandatangani nota kesepahaman (MoU) pembangunan Pelabuhan Trisakti Baru di Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan.

Direktur Utama PT Pelindo III, I Gusti Ngurah Askara Danadiputra, mengatakan Pelindo III menyiapkan investasi tahap pertama untuk proyek Pelabuhan Trisakti Baru sebesar Rp 200 miliar. Ia menargetkan pembangunan pelabuhan baru di wilayah Mantuil, itu bisa direalisasikan paling cepat semester kedua tahun 2018.

“Mudah-mudahan bisa terealisasi tahap pembangunan awalnya setelah bulan Juni atau setelah LebaranHari Raya Idul Fitri ini,” ujar Gusti Ngurah usai penandatangan MoU di Balai Kota Banjarmasin (11/04).

Menurut dia, proyek Pelabuhan Trisakti Baru mesti didukung dengan kesiapan infrastruktur jalan ke lokasi proyek demi mempercepat penyelesaian pelabuhan baru.

Gusti sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Banjarmasin untuk segera memperbaiki akses jalan ke wilayah rencana pembangunan pelabuhan tersebut.

Sementara itu, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, mengapresiasi atas keseriusan PT Pelindo III yang menguatkan komitmen mewujudkan pembangunan Pelabuhan Trisakti Baru. Menurut Ibnu, penandatanganan MoU ini semestinya awal tahun 2018.

“Tapi tertunda karena kita ingin ada evaluasi dulu, sebab sudah dua kali pernah melakukan MoU dengan PT Pelindo ini,” kata Ibnu.

Sebab, kata dia, Pemkot Banjarmasin harus mendapat kepastian jaminan adanya konstribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD) dengan adanya pelabuhan baru. Selepas MoU, Ibnu Sina sumringah karena sudah ada kejelasan berapa peluang Pemkot Banjarmasin untuk PAD dari kerjasama dengan PT Pelindo III.

Untuk menguatkan itu, Ibnu Sina berkata pemerintah kota akan membuat peraturan daerah dalam rangka memperkuat kerjasama dengan PT Pelindo III.

“Misalnya Perda tentang kelebihan muatan, sejauh inikan tidak pernah kita pungut, ini bisa menjadi potensi pendapatan pemerintah kota kedepannya,” kata Ibnu Sina.

Pemerintah Kota Banjarmasin sudah menyediakan lahan sekuas 400 hektar untuk pembangunan Trisakti Baru. Namun, kata dia, lokasi bangunan dan sarana pendukungnya hanya memerlukan 200 hektar. Adapun sisa lahan kemungkinan bisa dibangun fasilitas lainnya.

Selain masalah pelabuhan, Ibnu Sina menyinggung beberapa janji PT Pelindo III pada MoU sebelumnya, salah satunya pembangunan rumah sakit di wilayah eks Pelabuhan Lama Banjarmasin.

“Dalam tanda petik kita menagih janji ini bagaimana kelanjutannya, dan banyak lagi yang kita ingin benar-benar diwujudkan PT Pelindo nantinya,” pungkas Ibnu Sina. MC Kalsel/rmd

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan