Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pariwisata melaksanakan Perlombaan Jukung Tradisional 2017, dilaksanakan di Sungai Martapura, tepatnya di Siring Jl. Piere Tandean Menara Pandang, Banjarmasin, Minggu pagi (17/9).
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor melepas lomba dengan pengibaran bendera start tanda lomba dimulai.
“Perlombaan seperti ini harus terus menerus kita laksanakan. Kalau bisa dilaksanakan beberapa kali dalam setahun. Ini bertujuan untuk mensosialisasikan identitas Kalsel sebagai kota seribu sungai. Terus gelar kegiatan positif yang berhubungan dengan sungai dan dikemas lebih menarik dan seru lagi,” ucap Sahbirin.
Paman Birin, sapaan akrab kepala daerah Provinsi Kalsel, berharap nantinya akan ada Rally Perahu. “Nanti saya mau ada rally perahu dayung, start dari sungai di Martapura dekat Pesantren Darussalam dan finish di Siring Tandean. Di setiap estape nya ada kegiatan bakti sosial sehingga ada makna, bisa sekalian istirahat. Nantinya kabupaten/kota juga harus ikut berpartisipasi minimal 2 perahu, “ujarnya Sahbirin.
Heriansyah, Kadis Pariwisata Kalsel mengatakan, Perlombaan jukung tradisional ini diikuti 90 peserta yang beranggotakan 6 orang, akan diadu per 2 peserta dengan sistem gugur. Perlombaan ini memperebutkan total hadiah Rp.42.500.000.
Kabar gembira pun datang ketika orang nomor satu di Kalsel mengatakan bahwa nantinya juara pertama akan mendapatkan hadiah tambahan dari sebesar 10 juta. Humprov – Mc Kalsel / Fuz
