BATULICIN – Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Tanah Bumbu (Kab. Tanbu) memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke 33 tahun 2017. Peringatan di isi dengan kegiatan Senam Pagi di Taman Edukasi Batulicin Kecamatan Simpang Empat, Minggu (30/7) pagi.Acara yang bekerjasama dengan Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKBP3A) Kab. Tanbu menyampaikan pesan “perlindungan anak dimulai dari keluarga, mereka berhak sehat, cerdas, dan diberi kasih sayang, di didik dengan baik dan memiliki masa depan yang cerah”.
Acara juga di dukung oleh TP PKK Kab. Tanah Bumbu, BUMD, Perusahaan swasta, dan dunia usaha yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu.
Dalam senam bersama itu, juga dibacakan harapan anak-anak Tanah Bumbu pada peringatan Hari Anak Nasional ke-33.
Harapan tersebut adalah wujudkan kembali permainan tradisional anak-anak, lindungi kami dari pernikahan dini, tempatkan guru berprestasi untuk daerah pelosok, perbanyak tontonan dan informasi layak anak, perhatikan dan hindarkan anak dari kekerasan dan eksplitasi, serta tingkatkan Puspaga (Pusat pembelajaran keluarga) di seluruh kecamatan.
Selanjutnya, sediakan sarana dan prasarana layak anak serta terjangkau sampai ke daerah pelosok, jauhkan kami dari segala bentuk iklan yang mengganggu tumbuh kembang anak, sediakan anak-anak kawasan bebas rokok diseluruh pelosok desa, lindungi anak-anak dari bahaya narkoba, lebih perhatian dan peduli anak penyandang disabilitas, serta dengarkan dan penuhi hak-hak kami.
Acara senam bersama juga dihadiri Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Tanbu, Drs. H. Mustaing. Dalam sambutan tertulisnya, Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming yang dibacakan H. Mustaing mengatakan atas nama pemerintah daerah mengapresiasi dan mengucapkan selamat Hari Anak Nasional ke 33 tahun 2017.
Melalui momentum HAN ini diharapkan dapat menjadi gerakan kolektif didaerah, mulai dari orang tua, keluarga, masyarakat, pemerintah, bersama-sama mewujudkan kesejahteraan anak-anak dengan menghormati hak-hak dan memberikan jaminan terhadap pemenuhannya tanpa perlakuan diskriminatif.
Disamping itu, melalui kegiatan ini pula diharapkan menjadi momentum bagi seluruh masyarakat Tanbu untuk meningkatkan kesedaran bahwa anak adalah merupakan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa.
“Sehingga nantinya mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berbudi luhur, bersusila, sehat, cerdas, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” tutup Bupati.
Diakhir acara senam pagi, pihak panitia juga membagikan door prize kepada peserta senam pagi. (rel/MC.Tanbu)
